Mobil Listrik Wuling Air Ev Bekas KTT G20 Ludes Terjual, Ini Alasannya!

Mobil listrik Wuling Air Ev yang sebelumnya digunakan dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali telah ludes terjual. Kebanyakan pembelinya berasal dari kalangan perorangan hingga fleet perusahan swasta. Wuling Indonesia memang meminjamkan 300 unit Air EV untuk kebutuhan KTT G20.
216 unit diantaranya merupakan varian Long Range dan 84 unit sisanya merupakan Standard Range. Mobil tersebut digunakan untuk menjamu tamu dari organisasi internasional hingga untuk kebutuhan aparat keamanan di Bali.
Alasan Mobil Listrik Wuling Air EV Bekas KTT G20 Ludes Terjual
Setelah digunakan dalam acara KTT tersebut, mobil listrik tersebut kembali dijual oleh Wuling. Harga normal mobil tersebut yaitu Rp 238 juta hingga Rp 311 juta Rupiah. Namun khusus untuk Wuling Air EV bekas KTT G20 ini mendapatkan potongan harga sebesar Rp 18 juta dari harga barunya.
Pembeli mobil ini pun tidak perlu menunggu lama hingga mobil pesanannya dikirim ke rumah. Pembelinya pun menjadi tangan pertama di surat-suratnya dan garansinya pun sama seperti unit baru. Hal inilah yang tentu menjadi alasan ratusan unit Wuling Air EV ini ludes terjual.
Belum lagi desain mobil listrik ini yang sangat spesial sebab memiliki sentuhan corak yang berbeda. Desainnya mengambil inspirasi gaya Megamendung khas Cirebon yang dipadupadankan dengan sentuhan spektrum warna merah dan orange.
Selain itu desain khusus ini juga menghadirkan siluet ornamen bersejarah dan unik di Indonesia seperti Monas, Candi Prambanan hingga Pura Penataran Agung Lempuyang. Desain tersebut tentunya membuat mobil listrik Wuling Air EV terlihat semakin keren dan menawan. Tak heran jika ia bisa segera ludes terjual.